sariasih.id - Memberikan bayi dan balita asupan gizi yang tepat sangatlah penting untuk mendukung perkembangan fisik dan mental mereka. Pada usia ini, anak-anak mengalami pertumbuhan yang sangat cepat, baik secara fisik maupun kognitif. Oleh karena itu, memastikan mereka mendapatkan makanan yang sehat dan bergizi harus menjadi prioritas utama bagi para orang tua.
Makanan yang Baik untuk Tumbuh Kembang Anak
Informasi yang diberikan oleh Dokter Spesialis Anak RS Sari Asih Bintaro, dr Liza Meilany, SpA, bayi dan balita membutuhkan kombinasi nutrisi seimbang yang mencakup protein, lemak sehat, karbohidrat kompleks, vitamin, dan mineral. Beberapa makanan ini sangat baik untuk mendukung tumbuh kembang mereka antara lain:
- Sumber Protein: Daging ayam, ikan, telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan membantu dalam pembentukan otot dan perkembangan otak.
- Karbohidrat Kompleks: Nasi, kentang, ubi, dan gandum utuh memberikan energi yang stabil dan mendukung aktivitas anak.
- Lemak Sehat: Alpukat, minyak zaitun, ikan berlemak seperti salmon, serta kacang-kacangan baik untuk perkembangan otak.
- Sayuran dan Buah: Wortel, bayam, brokoli, pisang, dan apel kaya akan vitamin dan serat yang penting untuk pencernaan serta sistem imun.
- Produk Susu: ASI, susu formula, keju, dan yogurt mendukung pertumbuhan tulang dan gigi karena mengandung kalsium yang tinggi.
Panduan MPASI yang Sehat dan Bergizi
Sedangkan MPASI (Makanan Pendamping ASI) perlu diberikan mulai usia 6 bulan untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi yang tidak lagi cukup hanya dengan ASI. Berikut adalah panduan MPASI sehat yang disarankan dr Liza Meilany, SpA,:
- Perkenalkan Makanan Secara Bertahap
Mulai dengan makanan yang mudah dicerna seperti bubur beras, pisang, atau kentang yang dihaluskan. - Pastikan MPASI Mengandung Gizi Seimbang
Setiap porsi MPASI harus terdiri dari karbohidrat, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral. - Hindari Garam dan Gula Berlebih
Bayi belum memerlukan garam dan gula tambahan karena ginjal mereka masih berkembang. - Variasi Tekstur dan Rasa
Seiring bertambahnya usia, kenalkan tekstur yang lebih kasar agar anak terbiasa dengan makanan padat. - Pantau Respons Anak
Perhatikan kemungkinan reaksi alergi setelah mencoba makanan baru dan konsultasikan dengan dokter jika diperlukan.
“Nutrisi yang tepat pada masa bayi dan balita akan memberikan fondasi kesehatan yang baik di masa depan. Oleh karena itu, orang tua perlu memastikan asupan makanan yang bergizi dan sesuai dengan kebutuhan anak guna mendukung tumbuh kembangnya secara optimal,” terang dr Liza Meilany, SpA.