Waspada, Diabetes Juga Bisa Menjangkiti Anak

Waspada, Diabetes Juga Bisa Menjangkiti Anak

sariasih.id  - Banyak yang masih awam terkait penyakit Diabetes Melitus (DM). Bagi beberapa orang, penyakit ini dikenal dengan sebutan penyakit gula. Ada benarnya, karena memang Diabetes Melitus merupakan gangguan metabolisme kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah dalam tubuh.

Diabetes memiliki dua tipe tipe, yaitu tipe 1 dan tipe 2. Keduanya memiliki gejala khas yang dapat terlihat dan terasa pada tubuh secara kasat mata. Penurunan berat badan secara drastis, mudah lelah, gatal pada kulit, penglihatan menjadi buruk merupakan beberapa gejala klasik yang umum.

Tipe 2 pada Diabetes perlu diwaspadai dan memerlukan terapi yang berkelanjutan dikarenakan penderitanya mudah terkena infeksi, luka yang sukar sembuh, obesitas, mengalami hipertensi serta komplikasi lainnya.

Umumnya Diabetes dialami oleh orang dewasa, namun belakangan banyak ditemui juga menjangkiti anak-anak dan usia remaja. Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit Sari Asih Ciputat, Kota Tangerang Selatan, dr. Dinar Handayani, SpA ,membenarkan jika akhir-akhir ini penderita diabetes pada anak meningkat.

1060360e-7bf5-4e4d-b374-43da07208d00_persegi

“Tahun ini ada peningkatan lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Ini bisa diakibatkan oleh banyak hal, paling sering adalah masalah autoimun yang menyebabkan gagalnya fungsi hormon insulin dalam tubuh untuk mengontrol gula darah ,” ujar dr Dinar.

Dokter Spesialis Anak  Rumah Sakit Sari Asih Ciputat ini juga menjelaskan jika faktor genetik ikut memicu potensi diabetes pada anaknya. Semisal orang tuanya memiliki penyakit diabetes, maka kemungkinan besar akan menurun kepada anaknya.

“Gaya hidup yang kurang baik ikut memperbesar faktor risiko seorang anak menderita diabetes, sehingga memiliki berat badan berlebih seperti obesitas dan aktivitas fisiknya kurang, sehingga menimbulkan tumpukan lemak yang membuat sel insulin mengelola gula darah di tubuhnya,” lanjut dr Dinar.

Gejala-gejala diabetes pada anak tersebut dr Diar dapat terlihat layaknya yang terjadi pada orang dewasa. Rasa haus yang berlebih, sering ke kamar mandi untuk buang air kecil dan pola makan yang tidak biasa semisal masih lapar meski sudah beberapa kali makan.

“Jika beberapa kondisi atau gejala tersebut ada namun berat badannya malah turun secara drastis itu bisa kita curigai anak kita terserang diabetes,” tegas dr. Dinar Handayani, SpA.

Cara penanganan diabetes pada anak memerlukan diagnosis lengkap yang kemudian disesuaikan dengan tipe diabetes pada anak untuk dilakukan terapi. Temui ahli medis di Rumah Sakit Sari Asih terdekat jika beberapa ciri diabetes terlihat pada anak untuk segera dilakukan pengecekan.


Tips Kesehatan Terkait

Chat Info

Layanan Online atau Tanya Informasi Lainnya. Operasional : 08:00 - 22:00