Amankah Mengonsumi Obat Herbal? Begini Kata Dokter

sariasih.id - Indonesia kaya dengan beragam tanaman yang berpotensi menjadi bahan obat-obatan herbal. Disebutkan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) terdapat 3 ribu jenis tanaman di negara ini yang berpotensi dapat dijadikan obat herbal.

Obat herbal adalah produk yang digunakan untuk tujuan kesehatan yang terbuat dari bahan-bahan alami, seperti tumbuhan, akar, daun, bunga, buah, biji, dan sebagainya. Obat herbal dapat berupa jamu, obat herbal terstandar (OHT), atau fitofarmaka. 

Obat herbal digunakan dalam berbagai tradisi pengobatan di seluruh dunia, seperti pengobatan tradisional Cina, Ayurveda (pengobatan tradisional India), dan pengobatan tradisional suku-suku pribumi khususnya di Indonesia. 

Obat herbal terstandar (OHT) adalah obat herbal yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah. OHT harus memenuhi persyaratan keamanan, khasiat, dan mutu yang berlaku.

Fitofarmaka, adalah obat herbal yang telah memenuhi standar mutu, keamanan, dan khasiat yang tinggi. Fitofarmaka diolah dengan cara ekstraksi atau isolasi senyawa aktif dari bahan alam

Kemudian apakah obat-obatan herbal tersebut potensi keberhasilannya dalam memberikan kesembuhan melebihi obat-obatan medis yang biasa digunakan oleh kalangan dokter? 

Dijelaskan Dokter RS Sari Asih Sangiang, Kota Tangerang, dr Siti Nur R. Firda Fauziyah, keberhasilan dan keamanan obat herbal dapat bervariasi tergantung pada jenis obat herbal, cara pengolahan, dan dosis yang digunakan.

Beberapa obat herbal telah menjadi populer di masyarakat karena klaim potensinya dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti mengurangi gejala penyakit tertentu, meningkatkan daya tahan tubuh, atau meningkatkan kesejahteraan umum.

“Namun, penting untuk diingat bahwa obat herbal tidak selalu bebas risiko, dan tidak semua obat herbal memiliki dukungan ilmiah yang kuat dalam pengobatan penyakit tertentu,” ujar dr Siti Nur R. Firda Fauziyah.

Diperlukan konsultasi dengan profesional medis sebelum mengonsumsi obat herbal, terlebih jika memiliki masalah kesehatan yang serius atau jika mengonsumsi obat yang diresepkan, karena interaksi obat bisa saja terjadi.