sariasih.id - Anemia atau kurang darah dapat terjadi bukan hanya pada orang dewasa, anak pun juga dapat mengalaminya. Umumnya pada anak terjadi karena tubuh kekurangan zat besi. Zat besi adalah nutrisi penting untuk memproduksi hemoglobin. Hemoglobin sensidiri adalah zat yang memberi darah warna merah dan yang membawa oksigen ke seluruh tubuh agar anak bisa beraktivitas ceria.
Sesungguhnya zat tersebut memiliki fungsi yang begitu penting ketika dalam perkembangan saraf. Jika tubuh Si kecil tidak mendapatkan sesuai dengan yang dibutuhkan, maka akan sangat mempengaruhi pada fungsi kognitif, tingkah laku dan pertumbuhannya.
Anak yang menjadi penderita anemia akan menunjukan gejala awal seperti kulit pucat ringan, bantalan kuku memudar. Selain itu anak juga menjadi lebih rewel, serta mudah lelah. Sering disertai gangguan prestasi belajar, menurunnya daya tahan tubuh terhadap infeksi dan gangguan perilaku.
Menurut kalangan medis, anemia adalah gangguan kesehatan yang bisa dicegah dengan cara, pertama, tidak memberikan dan membiarkan anak yang belum genap satu tahun untuk mengonsumsi susu sapi.
Secara fakta, zat besi dalam ASI memang lebih rendah dibandingkan susu sapi, namun penyerapan/bioavailabilitasnya lebih tinggi hingga 50%. Oleh karena itu pemberian ASI ekslusif perlu digalakkan dengan juga memberikan suplementasi besi dan makanan tambahan sesuai usia.
Kedua, mengkontrol waktu-waktu yang tepat ketika anak minum susu. Tidak salah jika anak suka dengan minuman sehat tersebut, namun susu dengan kadar zat besi rendah mudah membuat Si kecil kenyang.
Padahal, pada masa pertumbuhan baik bagi mereka mendapatkan sumber zat besi dan mineral dari makanan serta minuman yang bersifat alami, terutama sayuran hijau seperti bayam.
Ketiga, menjaga pola makan seimbang. Selain sayuran, anak dapat pula mendapatkan zat besi dari daging segar rendah lemak, kentang, tomat, biji-bijian hingga sereal. Dan perlu diketahui jenis makanan yang mengandung kadar besi yang tinggi dan absorpsi yang lebih baik misalnya ikan, hati dan daging.
Selain itu anak dapat pula mengonsumsi suplemen zat besi namun hal tersebut perlu dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter anak yang sudah dipercaya.
Jika Si kecil terindikasi anemia, ada baiknya untuk langsung menemui dokter spesialis anak di RS Sari Asih Cipondoh. Untuk mengetahui jadwal dokter bisa mengakses www.sariasih.id atau mehubungi nomer 021-22263738
Tips Kesehatan Terkait
